PUISI-puisi saya ternyata telah terpublikasi secara meluas, siang ini saya menemukan dua diantaranya pada dua blog berbeda.
Puisi pertama berjudul; "Rindu, Gelisah, Dendam", puisi ini saya tulis sekitar tahun 2002 dan terpublikasi pertamakali dalam Jurnal Puisi edisi nomor 9 - September 2002.
Jurnal Puisi merupakan media berkala yang diterbitkan oleh Yayasan Puisi bekerjasama dengan Yayasan Indonesia Tera dan Yayasan Bentang Budaya.
Selama ini, saya memang mencari terbitan Jurnal Puisi 9/9/02 ini, sebab jurnal milik saya hilang dipinjam teman. Beruntung, saya menemukan puisi ini di blog Hanjakata, blog sederhana yang mempublikasi puisi-puisi karya penyair Indonesia, simak saja:
Rindu, Gelisah, Dendam
-Ilham Halimsyah
Kalau pagi mulai merambat di sela dedaunan
dan burung gereja menisik sayap di sudut rumah
jangan memaki cermin
sebab aku pun tahu engkau menyimpan rindu
Kalau siang mulai mengirim gerah di sela jendela
dan matahari membakar ubun-ubun
jangan mencaci cuaca
sebab aku pun tahu engkau menyimpan gelisah
Kalau malam mulai merayap di sela mega
dan senja sebentar lagi berganti kelam
tak usah kirim pesan
sebab aku pun tahu engkau menyimpan dendam
Puisi kedua adalah puisi berjudul "Enigma", puisi ini saya tulis sekitar tahun 2001 dan terpublikasi pertamakali di halaman sastra Bentara Harian Kompas pada tahun yang sama.
Puisi ini kemudian ikut dibukukan dalam kumpulan puisi dan esai "Hijau Kelon & Puisi 2002" dengan penyunting Sutardji Calzoum Bachri dan diterbitkan Penerbit Buku Kompas, Jakarta (2002).
Selain dalam Bentara Harian Kompas dan "Hijau Kelon & Puisi 2002", saya juga menemukan puisi ini terpublikasi di blog Republik Rakyat Bulak, simak yuk:
Enigma
-Ilham Halimsyah
begitu lama bunga berguguran
membuai musim yang tak henti mengadu
pada laut pada gunung pada langit
barangkali kita telah lama saling mencaci
sehingga lupa warna pelangi
tak ada garis dan lengkung
tak ada wangi dan aroma
tak ada kata dan suara
semua dalam belenggu
kedunguan kita sendiri-sendiri
masih saja engkau menahan rintih di puncak pinus
Semoga kehadiran dua puisi saya ini akan memperkaya khazanah sastra Indonesia. | *
Menemukan Dua Puisi dalam Dua Blog
IHSYAH
25 April 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Populer
-
*Doa ulang tahun Islami terbaik untuk diri sendiri, anak, suami/istri, sahabat dan kerabat Di hari ulang tahun, ada merayakannya dengan be...
-
Bagi kamu yang baru belajar mengoperasikan perangkan komputer, mungkin masih asing dengan papan keyboard. Kenapa tombolnya begitu banyak? Pe...
-
*Doa dan harapan sebagai resolusi bagi diri sendiri untuk mempertebal rasa syukur Kutipan-kutipan berisi nasehat dan motivasi dapat mengis...
-
Selama bertahun-tahun 'Pengkhianatan G30S/PKI' menjadi film laris Indonesia. Hingga 1995, film ini ditonton hampir 700 ribu orang, ...
-
DALAM aktifitas blogging, blogwalking dipahami sebagai salah satu bentuk silaturahmi antar blogger. Kegiatan mengunjungi blog orang lain ini...
-
"Tidak ada satupun ulama/ustadz yang menyatakan foto Prewedding itu Halal. MUI pun jelas menyatakan Prewedding itu Haram.." Unt...
-
MAU untuk membuat foto kamu lebih menarik? Namun tak menguasai program pengolah gambar seperti Photoshop? Ada cara mudah untuk melakukannya...
-
JIKA kamu hobi fotografi, ada cara menghasilkan uang dari internet. Kamu bisa menjual foto-fotomu melalui website stock photography . Beraga...
0 Komentar:
Posting Komentar