#Video: Kini Uang Benar-benar Bicara!

25 Juli 2013

UANG yang bicara kini bukan sekadar ungkapan. Ini dapat dilihat dari video yang menampilkan sejumlah pahlawan yang terdapat dalam uang kertas berbicara tentang makna bangkit.

uang

Video ini diawali Kapitan Pattimura dalam pecahan Rp 1000; bangkit itu susah. Susah melihat orang lain susah, senang melihat orang lain senang. Kemudian Pangeran Antasari dalam pecahan Rp 2000; bangkit itu takut. Takut korupsi, takut makan yang bukan haknya.

Lalu Tuanku Imam Bonjol dalam pecahan Rp 5000; bangkit itu mencuri! mencuri perhatian dunia dengan prestasi. Selanjutnya Sultan Mahmud Badaruddin II dalam pecahan Rp 10.000; bangkit itu marah! Marah bila martabat bangsa dilecehkan. Berikutnya Ki Hajar Dewantara dalam pecahan Rp 20.000; bangkit itu malu! Malu jadi benalu, malu karena minta melulu.

Ada juga W.R. Soepratman dalam pecahan Rp 50.000; bangkit itu tidak ada, tidak ada kata menyerah, tidak ada kata putus asa. Video kemudian ditutup dengan Ir. Soekarno dalam pecahan Rp 100.000; bangkit itu aku, untuk Indonesiaku.

Simak videonya:


Sebenarnya ini bukan video baru, hasil googling menunjukkan kalau video ini mulai beredar sejak akhir tahun 2012 dan telah ditampilkan oleh banyak blog dan website, termasuk sejumlah akun youtube dan facebook.

Konon video ini adalah salah satu materi kampanye kebangkitan nasional untuk mengugah kembali nasionalisme masyarakat Indonesia. Suara diisi oleh bintang film kawakan Deddy Mizwar yang kini menjabat Wakil Gubernur Jawa Barat.

Mengapa uang yang bicara? Video ini mungkin menyentil maraknya politik uang saat ini, juga instropeksi terhadap banyaknya masalah yang terjadi karena uang, atau sindiran kalau uang di negeri ini memang kadang jadi "pahlawan" dalam beberapa hal.

Namun di luar itu, video uang yang bicara ini menyirat makna kalau masyarakat mesti senantiasa mengingat jasa para pahlawan yang telah "di-uang-kan" itu dalam perjuangan bangsa. Karenanya, ide kreatif pembuat video ini patut diapresiasi. | *

0 Komentar:

Posting Komentar

 
IHSYAH blogwork | lihat juga BLOGSPOTISME